Minggu, 15 September 2019

Kabut Asap Pekat, KKP Kelas III Tembilahan Terus Pantau Kualitas Udara

Kespeltbhn - Untuk memantau kualitas udara di Tembilahan, petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Tembilahan melakukan pengukuran kualitas udara dengan menggunakan Air Quality Monitor pada beberapa titik di area Pelabuhan Penumpang Pelindo Tembilahan. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan dapat diketahui jika kadar CO2 berada di atas nilai ambang batas 1000 ppm. Ini menunjukkan bahwa kondisi udara di Tembilahan tidak sehat.

dr. Nur Purwoko Widodo, M.Epid,  Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Tembilahan mengatakan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan lintas sektor dan menginstruksikan kepada petugas agar tetap melakukan pemeriksaan kualitas udara secara berkala.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan lintas sektor dan saya sudah menginstruksikan kepada petugas agar tetap melakukan pemeriksaan kualitas udara secara berkala & mensosialisasikan hasilnya kepada masyarakat & lintas sektor terkait sebagai bentuk kewaspadaan dini dari resiko dampak kabut asap terhadap kesehatan, jelasnya”.

“Sementara itu, KKP Kelas III Tembilahan juga terus membagikan masker kepada masyarakat baik di Tembilahan maupun di wilayah kerja. Masyarakat disarankan untuk mengurangi aktifitas di luar rumah/ruangan dan tetap menjalani pola hidup sehat. (*va)

Selasa, 10 September 2019

Kabut Asap : KKP Kelas III Tembilahan Bagikan 1.500 Masker


Kespeltbhn - Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Tembilahan membagikan 1.500 alat pelindung diri berupa masker kepada masyarakat di sekitar Pelabuhan Tembilahan dan sekitarnya hal ini dilakukan untuk mengurangi dampak bahaya dari polusi asap yang masih menyelimuti Kota Tembilahan.


Kasie PRL dan KLW KKP Kelas III Tembilahan M.Hidayatsyah, SKM, M.Kes mengatakan, pembagian masker merupakan respon cepat yang tujuannya untuk mencegah terjadinya dampak  yang ditimbulkan oleh polusi asap terutama timbulnya penyakit ISPA dan mengharapkan kepada masyarakat untuk mengurangi aktifitas diluar ruangan jika tidak diperlukan, disamping itu juga mengedukasi masyarakat agar mulai menggunakan masker jika keluar rumah.


"Semakin tebal nya asap dalam 2 hari di kota tembilahan, mulai tanggal 9 dan 10 September 2019, maka KKP Kelas III Tembilahan membagikan masker di daerah pelabuhan dan sekitarnya," katanya Selasa (10/9/2019).


Bagi Masyarakat dihimbau untuk dapat melindungi diri dari dampak buruk kabut asap dengan cara :
1. Gunakan Masker
2. Disiplin Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
3. Perbanyak Minum Air Putih
4. Kurangi Aktifitas diluar Ruangan
5. Tutup celah rumah dengan kain basah
6. Perbanyak konsumsi buah dan sayur
7. Segera Kesarana Pelayanan Kesehatan Bila Mengalami gangguan pernapasan