Ini Racun |
Mengkonsumsi rokok dalam hal ini saya sebut merokok, sudah membudaya
dilingkungan sekitar kita, namun budaya seperti ini harus kita rubah.
Karena pada dasarnya merokok dapat mengganggu kesehatan diri kita dan
orang lain. Pemerintah sudah membuat berbagai macam undang-undang untuk
menghambat laju perokok baru di negara kita. Namun malah semakin banyak
kasus perokok baru bermunculan dari berbagai kalangan, anak-anak,
pelajar, mahasiswa dll. Berikut ini adalah gambaran, atau bisa sebagai
bahan pertimbangan anda jika anda mau mencoba mengkonsumsi rokok.
Rokok berasal dari bahan tembakau yang dibuat sedemikian rupa menyerupai batang kemudian dibakar dan dihisap. Tembakau merupakan komoditi ekspor negara kita, tidaklah mungkin rasanya kalau tembakau dilarang ditanam dinegara kita. Dalam satu batang rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang dapat mengganggu kesehatan tubuh kita. Rokok menghasilkan asap yang didalam asap tersebut mengandung bahan kimia, diantaranya:
- Nikotin, zat ini mengandung candu bisa menyebabkan seseorang ketagihan untuk terus menghisap rokok. Pengaruhnya bagi tubuh kita : (1) merusak jaringan otak, (2) menyebabkan darah cepat membeku, (3) mengeraskan dinding arteri.
- Tar merupakan bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker paru-paru.
- Karbon Monoksida, merupakan gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh.
- Zat Karsinogen, merupakan zat yang dapat memicu pertumbuhan sel kanker dalam tubuh.
- Zat Iritan, merupakan zat yang dapat mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru dan menyebabkan batuk.
Bahan Kimia Berbahaya Dalam Sebatang Rokok |
Bahaya Merokok
Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa
lebih jantan. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu
terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang
di sekitar perokok yang bukan perokok. Ada 2 kategori perokok, (1)
perokok akif, (2) perokok pasif. Dari 2 kategori tersebut memiliki
tingkat bahaya yang berbeda tapi bukan berarti menganjurkan kita untuk
merokok. Perokok pasif memiliki tingkat bahaya yang lebih tinggi, karena
langsung terhisap keparu-paru.
Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan
pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata
dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang
siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok
adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang
macet.
Mengkonsumsi rokok dapat mengakibatkan berbagai macam penyakit, diantaranya :
- Kanker paru-paru
- Kanker kandung kemih
- Kanker payudara
- Kanker serviks
- Kanker kerongkongan
- Kanker pencernaan
- Kanker ginjal
- Serangan jantung
- Penyakit jantung koroner
- Aterosklerosis
- Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
- Impotensi
Tubuh Seorang Perokok Yang Rentan Terserang Penyakit |
Perbandingan Bentuk Paru-paru Perokok dan Bukan Perokok |
Penyakit Yang ditimbulkan Akibat Rokok |
Semua kembali ke diri kita masing-masing, semoga kita menjadi orang yang lebih cerdas dalam berfikir, apakah lebih banyak memberikan manfaat atau mudarat.bdt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar